PENGERTIAN – ARTI KEBETULAN

KEBETULAN

Inggris: chance-, Dari bahasa Latin cadentia —- cadere (jatuh, dilukiskan sebagai jatuhnya dadu.)

Secara umum, kebetulan berarti kejadian tanpa rencana, niat atau maksud dan di luar perkiraan. Suatu unsur eksistensi yang tidak diperhitungkan, dan mungkin tak terhitungkan; sesuatu yang kontingen (lawan dari yang niscaya, pasti).

1. Sesuatu yang pada hakikatnya tidak niscaya serta tidak ditentukan oleh sebab efisien atau sebab final. Ini dinamakan kebetulan mutlak.

2. Sesuatu yang memiliki sebab efisien tetapi tidak mempunyai sebab final.

3. Akudental dapat dipahami entah dalam arti kontingensi atau kebetulan.

Aristoteles menganggap peristiwa yang kebetulan sebagai peristiwsa yang terjadi pada titik pertemuan atau persinggungan rantai sebab-akibat yang berdiri sendiri; misalnya pertemuan tak terdugs dengan seorang teman di pasar. John Stuart Mill menganut pandangan Aristoteles. Bagi Epikuros dan Lucretius, kebetulan berarti suatu kejadian yang tak disebabkan, yaitu gerakan berputar-putar dari sebuah atom oleh kekuatan internalnya sendiri. Cournot dan Peirce mengikuti penafsiran ini.