PENGERTIAN ELEKTROLISIS
Adalah penguraian suatu bahan oleh arus listrik. Dalam kedokteran, istilah ini digunakan untuk menyatakan perusakan jaringan oleh arus listrik yang bersifat mengionkan.
Elektrolisis banyak digunakan dalam industri, khususnya untuk memproduksi dan memurnikan logam. Suatu proses elektrolisis lain yang penting adalah penyepuhan.
Bahan yang akan diuraikan dijadikan bagian dari elektrolit yang berupa larutan garam atau lelehan garam. Kemudian ke dalam larutan atau lelehan ini dialirkan arus listrik searah lewat sepasang elektrode. Ele ktrode yang dihubungkan dengan ujung negatif baterai atau pemasok daya disebut katede, sedangkan yang dihubungkan dengan ujung positif disebut anode. Bahan elektrode harus dipilih agar tidak bereaksi dengan elektrolit maupun menghasilkan reaksi samping yang tidak diinginkan. Dalam elektrolisis air, misalnya, dapatlah digunakan elektrode platinum atau grafit. Karena air kurang menghantar arus listrik, dapatlah ditambahkan asam sulfat, natrium hidroksida, atau natrium sulfat. Ion natrium tak direduksi pada katode, demikian pula ion sulfat tidak dioksidasi pada anode. Yang akan dihasilkan adalah hidrogen pada katode dan oksigen pada anode. Larutan garam dapur (NaCl) akan menghasilkan hidrogen dan gas klor bila dielektrolisis.
Pada umumnya elektrolisis mematuhi Hukum Faraday. Banyaknya ampere arus listrik yang dialirkan dikalikan waktu elektrolisis dan dibagi dengan bilangan Faraday akan memberikan sekian gramekui- valen masing-masing produk. Dalam elektrolisis air hidrogen dan oksigen yang dihasilkan akan berbanding 2:1 (volume) atau 1:8 (bobot).
Penerapan. Elektrolisis digunakan untuk memurnikan berbagai logam, antara lain tembaga, zink, aluminium, dan magnesium. Tembaga dan zink dielektrolisis dari dalam larutan, sedangkan aluminium dan magnesium dari lelehan garamnya. Zink dielektrolisis dari larutan zink sulfat. Meskipun ditilik dari deret elektrokimia, ion hidrogen akan direduksi lebih dulu, namun reduksi itu berjalan sangat lambat sehingga ion zink sempat direduksi menjadi logam zink.
Elektrolisis tembaga sulfat digunakan untuk memurnikan logam tembaga yang ditaruh sebagai anode. Emas dan perak tidak larut bersama tembaga dan akan jatuh sebagai ‘lumpur’, sementara itu logam yang lebih aktif, seperti besi dan zink, memang larut, tetapi tidak ikut mengendap di katode bersama tembaga. Untuk menurunkan titik leleh digunakan aluminium oksida dalam K3AIF6 dalam mengelektrolisis ion Al3 untuk memperoleh logam aluminium. Untuk memperoleh logam magnesium digunakan lelehan campuran MgCh + KF. Meski mahal, elektrolisis merupakan proses paling ekonomis untuk memproduksi logam aluminium dan magnesium. Lihat juga Faraday, Hukum; Elektrokimia, Kesetaraan.
Elektrolisis dalam bidang kedokteran paling lazim digunakan untuk menyingkirkan rambut yang tak diperlukan, tetapi juga sering digunakan untuk membuang kelainan kulit tertentu, termasuk pembuluh darah yang menggembung pada permukaan kulit.
Untuk membuang rambut digunakan kawat platinum yang sangat halus sebagai elektrode negatif. Kawat itu ditusukkan mengikuti akar rambut sampai ke dasar kantung, kira-kira 3—4 milimeter di bawah permukaan kulit. Di situ kawat itu menyentuh sarang halus sel-sel, papila rambut yang telah dan akan terus menumbuhjcan rambut dari kantung itu. Kemudian dilewatkan arus secara bertahap. Dalam waktu 5—10 detik papila itu akan rusak dan rambut akan mudah dicabut. Elektrolisis ini tak memerlukan pematirasa.
Incoming search terms:
- pengertian elektrolisis
- definisi elektrolisis
- arti elektrolisis