PENGERTIAN ELEKTROLISIS

By On Thursday, February 27th, 2014 Categories : Bikers Pintar

Adalah penguraian suatu bahan oleh arus listrik. Dalam kedokteran, istilah ini digu­nakan untuk menyatakan perusakan jaringan oleh arus listrik yang bersifat mengionkan.

Elektrolisis banyak digunakan dalam industri, khu­susnya untuk memproduksi dan memurnikan logam. Suatu proses elektrolisis lain yang penting adalah pe­nyepuhan.

Bahan yang akan diuraikan dijadikan bagian dari elektrolit yang berupa larutan garam atau lelehan ga­ram. Kemudian ke dalam larutan atau lelehan ini di­alirkan arus listrik searah lewat sepasang elektrode. Ele ktrode yang dihubungkan dengan ujung negatif ba­terai atau pemasok daya disebut katede, sedangkan yang dihubungkan dengan ujung positif disebut ano­de. Bahan elektrode harus dipilih agar tidak bereaksi dengan elektrolit maupun menghasilkan reaksi sam­ping yang tidak diinginkan. Dalam elektrolisis air, mi­salnya, dapatlah digunakan elektrode platinum atau grafit. Karena air kurang menghantar arus listrik, da­patlah ditambahkan asam sulfat, natrium hidroksida, atau natrium sulfat. Ion natrium tak direduksi pada katode, demikian pula ion sulfat tidak dioksidasi pa­da anode. Yang akan dihasilkan adalah hidrogen pa­da katode dan oksigen pada anode. Larutan garam dapur (NaCl) akan menghasilkan hidrogen dan gas klor bila dielektrolisis.

Pada umumnya elektrolisis mematuhi Hukum Fa­raday. Banyaknya ampere arus listrik yang dialirkan dikalikan waktu elektrolisis dan dibagi dengan bi­langan Faraday akan memberikan sekian gramekui- valen masing-masing produk. Dalam elektrolisis air hidrogen dan oksigen yang dihasilkan akan berban­ding 2:1 (volume) atau 1:8 (bobot).

Penerapan. Elektrolisis digunakan untuk memur­nikan berbagai logam, antara lain tembaga, zink, aluminium, dan magnesium. Tembaga dan zink di­elektrolisis dari dalam larutan, sedangkan aluminium dan magnesium dari lelehan garamnya. Zink dielektrolisis dari larutan zink sulfat. Meski­pun ditilik dari deret elektrokimia, ion hidrogen akan direduksi lebih dulu, namun reduksi itu berjalan sa­ngat lambat sehingga ion zink sempat direduksi men­jadi logam zink.

Elektrolisis tembaga sulfat digunakan untuk me­murnikan logam tembaga yang ditaruh sebagai anode. Emas dan perak tidak larut bersama tembaga dan akan jatuh sebagai ‘lumpur’, sementara itu logam yang lebih aktif, seperti besi dan zink, memang larut, tetapi tidak ikut mengendap di katode bersama tem­baga. Untuk menurunkan titik leleh digunakan alumi­nium oksida dalam K3AIF6 dalam mengelektrolisis ion Al3 untuk memperoleh logam aluminium. Untuk memperoleh logam magnesium digunakan lelehan campuran MgCh + KF. Meski mahal, elektrolisis merupakan proses paling ekonomis untuk mempro­duksi logam aluminium dan magnesium. Lihat juga Faraday, Hukum; Elektrokimia, Kesetaraan.

Elektrolisis dalam bidang kedokteran paling lazim digunakan untuk menyingkirkan rambut yang tak di­perlukan, tetapi juga sering digunakan untuk mem­buang kelainan kulit tertentu, termasuk pembuluh da­rah yang menggembung pada permukaan kulit.

Untuk membuang rambut digunakan kawat plati­num yang sangat halus sebagai elektrode negatif. Ka­wat itu ditusukkan mengikuti akar rambut sampai ke dasar kantung, kira-kira 3—4 milimeter di bawah per­mukaan kulit. Di situ kawat itu menyentuh sarang ha­lus sel-sel, papila rambut yang telah dan akan terus menumbuhjcan rambut dari kantung itu. Kemudian dilewatkan arus secara bertahap. Dalam waktu 5—10 detik papila itu akan rusak dan rambut akan mudah dicabut. Elektrolisis ini tak memerlukan pematirasa.

Incoming search terms:

  • pengertian elektrolisis
  • definisi elektrolisis
  • arti elektrolisis
PENGERTIAN ELEKTROLISIS | ADP | 4.5