PENGERTIAN PALADIUM

Unsur berupa logam putih lunak, adalah salah satu dari enam anggota keluarga platinum. Logam yang mirip platinum ini digunakan untuk mengeraskan emas dan untuk membuat berbagai katalis bagi reaksi kimia, terutama karena afinitasnya yang besar terhadap hidrogen. Paladium sering menggantikan platinum karena lebih murah, lebih keras, dan lebih ringan. Unsur ini terdapat bersama logam keluarga platinum, bersama bijih nikel – tembaga, dan bersama merkurium.

Paladium ditemukan oleh William H. Wollaston, kimiawan Inggris, dalam tahun 1803. Unsur dengan lambang kimia Pd, nomor atom 46, dan massa atom relatif 106,42 ini meleleh pada 1.552°C, dan mendidih pada 2.927°C. Rapatannya 11,4 gram per sentimeter kubik. Logam ini membentuk garam palado (bilangan oksidasi +2) dan paladi (bilangan oksidasi +4).

Paladium dapat dibuat menjadi berbagai bentuk: antara lain menjadi kawat atau lembaran, dicampur dengan emas menjadi bahan untuk membuat perhiasan “emas putih”. Asbes paladium adalah asbes yang disalut logam ini dan digunakan untuk menyerap hidrogen dalam analisis gas.

Bubuk paladium, yang disebut hitam paladium, digunakan sebagai katalis, yakni pemercepat reaksi kimia, misalnya dalam proses hidrogenasi, yang digunakan untuk menaikkan mutu minyak goreng dan untuk membuat bensin. Aliase paladium dan platinum digunakan dalam peranti knalpot untuk proses membakar habis karbon monoksida dan sisa hidrokarbon, agar tak mencemari lingkungan.