ARTI COMPACTION ATAU PEMADATAN
COMPACTION ATAU PEMADATAN
Dalam ilmu komputer, adalah proses pengurangan panjang kode data sehingga dapat menghemat tempat penyimpanan data. Dalam hal ini sering terjadi perubahan kode dari kode aslinya. Istilah pemadatan sering dikaitkan dengan istilah pemampatan (icompression) karena fungsinya sama. Walaupun tidak ada batasan yang tegas, umumnya suatu proses disebut pemadatan bila cara itu tidak dapat menghasilkan kembali kode aslinya (irreversible), dan disebut pemampatan bila dapat ; menghasilkan kembali kode aslinya (reversible). Berikut ini contoh-contoh cara pemadatan.
Pembuangan Aksara Berulang. Ruas numerik (numeric field) suatu berkas mungkin saja berisi bilangan nol yang sesungguhnya tidak perlu, misalnya 00005. Hal yang sama dapat juga terjadi pada ruas M aksara, misalnya penambahan isian spasi {blank) bila panjang ruas yang sudah ditentukan belum terpenuhi. Pengulangan bilangan nol atau spasi pada contoh diatas dapat dihilangkan.
Pembuangan Sebagian Kode. Misalkan ada berkas yang menggunakan kunci (key) berikut untuk recordnya penggantian Pola. Pola yang muncul berulang kali di dalam teks diganti dengan tanda tertentu. Pola tidak ditentukan lebih dahulu, tetapi diperoleh dari teks yang bersangkutan. Daftar pola akan berubah sesuai dengan munculnya pola baru di dalam teks. Sebagai contoh, teks DAABFAABC dapat diganti menjadi DA&FA&C; & menyatakan AB. Dalam hal ini daftar pola harus berisi & = AB.
Pengkodean dengan Panjang Kode yang Berbeda. Pada pengkodean normal dapat digunakan jumlah bit yang sama untuk menyatakan aksara, misalnya pada pengkodean ASCII setiap aksara dikodekan dengan menggunakan delapan bit (1 byte). Untuk menghemat tempat penyimpanan, aksara yang sering muncul diberi kode pendek, aksara yang jarang muncul diberi kode panjang. Aksara yang paling sering muncul hanya terdiri atas satu bit. Sebagai contoh, hendak dibuat kode untuk aksara: A, B, C, D, E.
Notasi Padat. Tanggal 18 Oktober 1987 dalam notasi padat dapat ditulis menjadi 18-10-87 sehingga hanya memerlukan enam byte (48 bit). Pada tingkat mesin, notasi tersebut masih dapat dipadatkan menjadi 16 bit. Tanggal cukup dinyatakan dengan menggunakan lima bit, bulan empat bit, dan tahun tujuh bit.
Penghilangan Ruas Kosong. Pada berkas tertentu panjang ruas-ruas di dalam suatu cantuman dapat berdapat berbeda jauh sekali atau bahkan kosong, misalnya: ruas-1 sepanjang 20 bit, ruas-2 sampai ruas-3 kosong, ruas-4 sepanjang 100 bit, ruas-5 sampai ruas-8 kosong dan ruas-9 sepanjang 2 bit. Untuk menghindari penyimpanan ruas kosong digunakan ruas tambahan yang menyatakan keberadaan setiap ruas; setiap bitnya menyatakan keberadaan setiap ruas. Dengan demikian cantuman di atas dinyatakan sebagai berikut.
Pemanfaatan Urutan Data. Dengan memanfaatkan urutan dan turutan data, dapat menghemat pengkodean. Kolom pertama menyatakan jumlah aksara yang sama dengan kata sebelumnya. Seperti dijelaskan sebelumnya pemadatan dan pengempaan berguna untuk menghemat tempat penyimpanan, selain itu dapat melindungi data pada tingkat tertentu karena terjadi perubahan kode dari yang sebenarnya. Di samping keuntungan ini terdapat sejumlah akibat yang mungkin tidak dikehendaki. Pertama, kompleksitas pemrograman dapat bertambah untuk menginterpretasikan data. Masalah ini dapat menjadi penting karena menyangkut penambahan beban pada pusat pemroses (CPU). Kedua, portability berkurang karena tidak memenuhi aturan standar yang sudah ditentukan. Ketiga, tingkat kepercayaan dapat berkurang, misalnya disebabkan penghilangan kegandaan yang seharusnya dapat digunakan untuk memriksa kebenaran data.
Biasanya, pemadatan dan pengempaan dilakukan pada berkas yang berisi data yang banyak sekali, sistem yang banyak mengerjakan program berbatas masukan/keluaran {input/output bound), data yang ditransfer melalui jarak jauh.
Incoming search terms:
- Pengertian compaction