MEMBANGUN SIKAP KREATIF

Ketika kita membahas sikap kreatif kami juga berbicara tentang kepribadian kreatif . Dekade penelitian dengan individu yang kreatif , termasuk orang-orang yang memiliki dan belum mencapai keunggulan kreatif , berfokus pada sikap dan kepribadian mereka , dibandingkan dengan kontrol . Seperti disebutkan di awal , kreativitas paling tepat dipandang sebagai cara hidup , berpikir , dan melihat dunia seseorang . Kreativitas berakar pada sikap dan kepribadian seseorang . Bagian ini akan meninjau pola berulang .

Lebih dari 200 kata sifat dan deskripsi singkat tentang sikap kreatif dan ciri-ciri kepribadian yang diurutkan oleh penulis ke dalam 15 kategori yang didefinisikan secara intuitif positif , sifat yang diinginkan secara sosial dan 7 kategori negatif , sifat berpotensi merepotkan . The ” positif ” ” negatif ” dibandingkan penilaian yang subyektif, seperti beberapa keputusan ambigu ( misalnya , apakah akan menempatkan ” petualang ” bawah ” pengambilan risiko ” atau ” ” energik ) . Kategori-kategori ini saling berkaitan dalam arti bahwa semua bisa menjadi bagian dari kepribadian kreatif stereotip ”” Tentu saja , tidak semua ciri-ciri akan berlaku untuk semua orang kreatif , . Hanya ada terlalu banyak bentuk kreativitas dan orang-orang kreatif . Beberapa ciri-ciri bahkan bertentangan , misalnya , ” menerima ide-ide baru ” vs ” sarkastik . ” Akhirnya , orang-orang kreatif artistik / puitis mungkin malu dan menarik diri , tidak tinggi dalam energi , kepercayaan diri, dan humor yang menjadi ciri orang kreatif stereotip . Kategori ciri mencerminkan utama , sifat berulang dari orang-orang kreatif seperti yang ditemukan dalam literatur . Ciri-ciri sebagian besar diri terdefinisi . Namun, kami akan memberi komentar singkat pada masing-masing .

Menyadari kreativitas . Kebanyakan orang sangat kreatif cukup sadar kreativitas mereka . Mereka memiliki kebiasaan melakukan hal-hal kreatif dan mereka suka menjadi kreatif . Kesadaran Kreativitas adalah sifat umum dan penting di antara orang-orang kreatif . Dalam meningkatkan kreativitas kita sendiri dan kreativitas dalam mengajar kepada orang lain , kesadaran kreativitas adalah nomor satu sifat untuk berkembang.

Orisinalitas . Sifat orisinalitas begitu dasar yang sering menggunakan kamus istilah bergantian dengan kreativitas . Orisinalitas juga dapat dianggap sebagai kemampuan kreatif dalam arti kemampuan seseorang untuk berpikir keunikan dan ketidaksesuaian dalam .

Independence , berani mengambil risiko . Kedua sifat saling berhubungan erat , karena seseorang tidak dapat menampilkan kemandirian yang tinggi tanpa disertai kemauan untuk mengambil risiko kreatif. Orang kreatif harus berani berbeda , membuat perubahan , menantang tradisi , membuat gelombang , dan membengkokkan aturan . Kemerdekaan tersebut dan pengambilan resiko mengekspos orang kreatif untuk kemungkinan kritik dan malu , dan kemungkinan kegagalan atau terlihat bodoh . [ Lihat OTONOMI DAN INDEPENDENCE . ]

Energi tinggi. Sebuah sifat mendefinisikan orang kreatif produksi – tive adalah tingkat luar biasa tinggi energi , yang muncul sebagai antusiasme , penyerapan mengemudi , bunga bergairah , dan keengganan untuk menyerah . Paul Torrance menyebutnya drive menyala . Psikolog Calvin Taylor pernah dikutip ilmuwan mengklaim sebagai , dengan lidah di pipi , bahwa satu-satunya cara untuk menghentikan sesama ilmuwan dari bekerja pada suatu masalah akan menembaknya . Frank Farley , mantan presiden American Psychological Association , sering menekankan sifat mencari sensasi orang-orang kreatif .

Teliti . Tentu saja, tinggi pengambilan risiko dan energi tidak cukup . Orang kreatif berkomitmen harus menyelesaikan proyek , sebaiknya dalam mode terorganisir .

Curiosity . Seiring dengan orisinalitas dan energi tinggi , sifat klasik lain adalah rasa ingin tahu – rasa terkadang kekanak-kanakan heran dan intrik , keinginan untuk memahami dunia seseorang . Dia mungkin memiliki sejarah mengambil hal-hal selain untuk melihat bagaimana mereka bekerja dan menjelajahi loteng , perpustakaan , dan museum .
Humor . Sifat sering lainnya adalah rasa humor . Hal ini terkait dengan kemampuan seseorang untuk mengambil pendekatan kekanak-kanakan dan lucu untuk masalah . Banyak penemuan , penemuan , solusi masalah , dan kreasi seni adalah hasil dari ” bermain-main ” dengan ide-ide , bermain dengan kemungkinan yang aneh , atau mengubah hal-hal terbalik , mundur , atau dalam ke luar . Sebuah kutipan yang relevan adalah bahwa ” orang dewasa kreatif pada dasarnya adalah anak abadi – tragedi adalah bahwa sebagian besar dari kita tumbuh ” ( Fabun , 1968 , p 5 . ) . Baik Freud dan Carl Rogers setuju bahwa regresi ke keadaan seperti anak-anak adalah fitur penting dari fantasi dan berpikir kreatif . [ Lihat HUMOR . ]

Ketertarikan untuk fantasi , kompleksitas , dan kebaruan . Daya tarik orang kreatif untuk fantasi , kompleksitas , dan kebaruan mungkin mencerminkan kompleksitas orang itu sendiri . Sebuah demonstrasi klasik oleh Frank Barron dan George Welsh menunjukkan bahwa orang-orang kreatif lebih suka kotor , kompleks , gambar asimetris atas yang sederhana dan seimbang . Sementara ide-ide baru dan inovasi dapat merangsang orang-orang kreatif , yang lain biasanya dapat menganalisis cacat dan mencari-cari kesalahan . Toleransi untuk ambiguitas , yang berkaitan erat dengan kompleksitas dan kebaruan , sangat penting dalam arti bahwa – seperti yang kita lihat dalam pemecahan masalah Von Oech kelima mental yang blok – kreatif melibatkan periode ambigu di mana masalah ini diklarifikasi dan solusi dipertimbangkan. Satu twist yang unik dengan daya tarik untuk fantasi , kompleksitas , dan kebaruan adalah bahwa orang-orang kreatif cenderung percaya kuat dalam fenomena psikis dan piring terbang , meskipun tingkat kecerdasan umumnya lebih tinggi mereka . [ Lihat Novelty . ]

Artistik . Kepentingan artistik dan estetika biasanya tertarik . Salah satu penjelasan adalah bahwa orang-orang kreatif lebih mungkin telah terlibat dalam , misalnya , musik, tari , teater , seni , atau kerajinan tangan . Namun, sifat meluas kepada orang-orang kreatif dalam ilmu pengetahuan, bisnis , dan area seni tradisional non lainnya .
Buka – minded . Seseorang yang kreatif , hampir menurut definisi, harus menerima ide-ide baru dan bersedia untuk melihat masalah dari berbagai sudut pandang . Keterbukaan pikiran meliputi tidak takut pikiran seseorang yang baru , berbeda , atau tidak diketahui dan tidak membuat di muka . Sifat ini berhubungan dengan hambatan kreativitas Von Oech tentang mencari hanya satu jawaban yang benar , yang praktis dan logis , dan menghindari ambiguitas , kesembronoan , kesalahan , dan kebodohan .

Kebutuhan untuk waktu sendirian . Kebutuhan untuk membuat tuntutan waktu untuk berpikir , refleksi , memecahkan masalah , dan menciptakan . Anak-anak kreatif dan orang dewasa biasanya lebih memilih untuk bekerja sendiri , mencerminkan kemandirian kreatif mereka .

Perseptif . Perceptiveness dan intuitif , baik di daerah seni atau ilmu , adalah ciri-ciri umum dari orang-orang kreatif . Ada sensitivitas yang lebih besar untuk detail , pola , implikasi , hubungan , dan ” apa yang harus mengikuti . ” Intuitif ” lompatan mental yang ” yang lebih cepat . [ Lihat PERSEPSI DAN KREATIVITAS . ] Emotional . The Dabrowski dan Piechowski fenomena ” bakat emosional ” atau” ” overexcitability biasanya terjadi pada orang-orang yang berbakat IQ yang sangat tinggi . Sindrom ini meliputi bermain bebas imajinasi , gambar hidup , fantasi , berpikir paranormal , pemikiran metaforis , penemuan , dan persepsi puitis dan dramatis , serta berbicara cepat dan tingkat energi ekstra tinggi . Sindrom ini termasuk memiliki tertinggi emosional dan terendah , kemurungan , dan kepekaan emosional . [ Lihat OVEREXCITABILITIES . ] . Etis . Ciri lain yang berhubungan dengan kemampuan tinggi mental dan kreativitas , dan satu ditemukan dalam studi awal Terman anak-anak yang sangat berbakat , kecenderungan pemikiran etis dan perilaku – empati , idealisme , altruisme , dan menolong sederhana .

Incoming search terms:

• sikap kreatif