PENGERTIAN AL FATAH
Yang artinya pembebasan, salah satu organisasi pejuang kemerdekaan bangsa Palestina yang berada di bawah naungan Organisasi Pembebasan Palestina (Palestine Liberation Organization— PLO). Organisasi ini sebenarnya merupakan salah satu cikal bakal PLO. Karena berjuang untuk kemerdekaan bangsa Palestina, Al Fatah kemudian dikenal sebagai Front Pembebasan Nasional Palestina sejak berdirinya tahun 1957. Organisasi ini mempunyai hubungan dekat dengan Gerakan Persaudaraan Muslim (Muslim Brotherhood). Al Fatah dipimpin secara profesional oleh Yasser Arafat, seorang pengusaha sukses yang mengundurkan diri dari dunia usaha Kuwait, semata-mata untuk mengabdikan diri bagi perjuangan kemerdekaan Palestina. Sebagai organisasi perjuangan, Al Fatah mengambil sikap pragmatis dengan menegaskan bahwa doktrin partai dapat berubah sesuai dengan pengalaman yang terus berkembang. Tujuan utama organisasi ini berkisar pada penyelesaian masalah Palestina secara damai dan pada pembentukan suatu negara Demokrasi Palestina yang terdiri atas wilayah Palestina.
Sebelum tahun 1968, Al Fatah kurang dikenal dunia internasional. Namun sejak melakukan kontak senjata dengan Israel dalam perang yang kemudian dikenal dengan Perang Karameh tanggal 21 Maret 1968, Al Fatah dituntut untuk melakukan pembenahan dan pengembangan diri sebagaimana layaknya suatu organisasi perjuangan yang profesional. Sejak saat itu, Al Fatah mulai mengadakan perekrutan secara besar-besaran, apalagi dengan mulai mengalirnya bantuan berupa uang dan persenjataan daiam jumlah besar dari negara-negara yang bersimpati kepada perjuangan kemerdekaan Palestina. Di samping memiliki sekolah-sekolah dan rumah-rumah sakit, organisasi ini mempunyai kamp-kamp latihan untuk perang gerilya yang dibangun di dalam dan sekitar kamp pengungsi. Mereka juga mempunyai dana pensiun yang besar untuk para anggotanya. Untuk menggemakan perjuangannya, Al Fatah mendirikan stasiun-stasiun pemancar radio dan pusat-pusat penelitian, perencanaan, dan informasi di Damaskus dan Beirut, di samping juga membangun kantor-kantor anggota, Yasser Arafat kembali dikukuhkan sebagai pemimpin organisasi ini didampingi oleh Sekretaris Jenderal Farouk Kaddoumi.
Sebagai bagian PLO, Al Fatah merupakan organisasi terbesar. Di samping itu, Al Fatah merupakan organisasi pejuang Palestina yang paling bisa diterima oleh negara-negara Arab, terutama karena wawasannya yang terbuka, pragmatis, dan tidak terlalu ekstrem. Oleh karena itu, tidak mudah memungkiri pendapat para pengamat masalah Timur Tengah yang mengatakan bahwa sumbangan Al Fatah bagi berdirinya negara Palestina di pengasingan, yang diproklamasikan pada penghujung tahun 1988, sangat besar.perwakilan di negara lain, seperti di Yordania dari Sudan. Setelah Perang Arab-Israel tahun 1973, dampak keberadaan Al Fatah untuk kepentingan perjuangan bangsa Palestina mulai dirasakan. Sejak sari itu, pemimpin Al Fatah, Yasser Arafat dipercayai dunia internasional sebagai wakil satu-satunya untuk berbicara atas nama bangsa Palestina. Kesempatan pertama untuk berbicara diperoleh Yasser Arafat pada pertemuan puncak negara-negara Arab pada tahun 1973 di Aljazair. Yasser Arafat sendiri menjadi pemimpin PLO. Pada sidang Komite Al Fatah tahun 1980 yang dihadiri oleh 350 anggota, Yasser Arafat kembali dikukuhkan sebagai pemimpin organisasi ini didampingi oleh Sekretaris Jenderal Farouk Kad- doumi.
Sebagai bagian PLO, Al Fatah merupakan organisasi terbesar. Di samping itu, Al Fatah merupakan organisasi pejuang Palestina yang paling bisa diterima oleh negara-negara Arab, terutama karena wawasannya yang terbuka, pragmatis, dan tidak terlalu ekstrem. Oleh karena itu, tidak mudah memungkiri pendapat para pengamat masalah Timur Tengah yang mengatakan bahwa sumbangan Al Fatah bagi berdirinya negara Palestina di pengasingan, yang diproklamasikan pada penghujung tahun 1988, sangat besar.