PENGERTIAN METODE SUZUKI

Adalah metode mengajar khusus menuntun anak-anak pada usia dini untuk bermain alat musik. Metode pengajaran ini paling luas diterapkan dalam permainan biola, meskipun juga diterapkan pada alat-alat musik lain seperti cello, seruling, dan piano. Metode pengajaran khusus ini dikembangkan oleh Shinichi Suzuki, seorang pemain biola kenamaan dari Jepang pada tahun 1940-an.

Metode Suzuki didasari oleh suatu filsafat pendidikan yang dikenal sebagai pendidikan bakat. Sesuai dengan filsafat ini, Suzuki berpendapat bahwa sebagian besar anak memiliki potensi untuk memainkan alat musik, sebagaimana mereka memiliki potensi untuk mempelajari bahasa. Anak-anak belajar berbicara dengan menirukan pembicaraan orang tuanya dan orang-orang lain di sekitarnya. Mereka juga memiliki sejumlah kosakata sebelum mereka mulai belajar membaca. Dengan cara dan dasar metode yang sama Suzuki mengajar anak didiknya memainkan alat musik. Murid-murid Suzuki mendengarkan rekaman musik dan kemudian belajar memainkannya pada alat musik mereka. Anak-anak itu memainkan sejumlah lagu di luar kepala sebelum mereka diajari membaca musik. Guru, dengan metode ini, mengajar murid-murid secara perorangan dan berkelompok. Dalam metode ini orang tua mempunyai peranan yang sangat penting. Mereka harus mengikuti perkembangan pelajaran anak mereka dan mengawasi saat anaknya belajar di rumah. Orang tua harus bekerja sama dengan guru untuk menciptakan suasana yang mendukung anak agar menyenangi musik.