PENGERTIAN MOBILITAS GEOGRAFIS (MIGRASI)

By On Saturday, November 22nd, 2014 Categories : Bikers Pintar

Mobilitas geografis adalah perpindahan orang atau kelompok dari daerah yang satu ke daerah yang lain. Perpindahan ini juga disebut migrasi dan menurut batas-batas wilayah perpindahan itu ada yang dinamakan imigrasi (masuk) emigrasi (keluar) dan transmigrasi (melintasi batas wilayahnya).

Perpindahan penduduk sebagai fakta aktual dan historis selalu menarik perhatian banyak pihak, khususnya ahli sejarah dan prasejarah, ahli antropologi dan paleo-antropologi. Dari penelitian para ahli tersebut dapat diketahui bahwa fenomena migrasi beijalan dari zaman ke zaman, dari tempat asal ke segala penjuru dunia. Kelompok migran, yang semula kecil kemudian berkembang menjadi suku bangsa dan membengkak menjadi bangsa-bangsa besar. Dengan menggunakan teori evolusi Darwin para saijana tersebut berusaha menerangkan pro-ses perkembangan kebudayaan dan proses penyebarannya, baik dalam lingkup mikro maupun makro bersamaan dengan proses migrasi itu.

Fenomena migrasi juga menarik perhatian ahli sosiologi umum, tetapi terbatas hanya pada fakta-fakta migrasi yang aktual. Sosiologi melihat fenomena tersebut sebagai fakta sosial, dan oleh karenanya pasti menimbulkan masalah bagi jalannya masyarakat, baik secara mikro maupun makro. Aspek khusus yang ingin diketahui sosiologi ialah sejauh mana migrasi sebagai fakta sosial berpengaruh atas struktur dan sistem sosial masyarakat yang bersangkutan. Misalnya, sekelompok transmigran meninggalkan daerah tempat tinggal mereka dan memasuki daerah baru. Sosiologi mencoba mengetahui letak kesulitan-kesulitan dalam menempatkan suatu kelompok demografik, beserta dengan satuan sosio-budayanya, ke dalam struktur masyarakat yang mempunyai sistem nilai budaya yang berlainan. Sosiologi juga membahas lang-kah-langkah yang perlu diambil di daerah transmigran agar kelompok sosiologis dan etnologis yang (mungkin) berbeda itu dapat menempatkan diri secara mapan di dalam struktur dan sistem sosio-budaya yang baru. Pada umumnya kelompok transmigran yang terlibat tidak sanggup menolong diri dalam situasi baru itu; mereka mengharapkan bantuan dari instansi yang berkompeten. Instansi ini diandaikan dapat memberi petunjuk-petunjuk ilmiah mengenai masalah sosio-kultural, aspek ekonomi dan politik daerah baru itu. Dengan demikian proyek-proyek tran smi- grasi berjalan sebagai mana mestinya, berarti juga proses “pemasyarakatan” kelompok pendatang dengan kelompok setempat berfungsi normal menuju ke dinamika yang lebih besar.

Incoming search terms:

  • mobilitas geografis
  • pengertian mobilitas geografis
  • mobilitas geografi
  • contoh mobilitas geografis
  • mobilitas geografis adalah
  • pengertian mobilitas geografi
  • mobilitas geografik
  • mobilitas sosial geografis
  • pengertian mobilitas geografik
  • mobilitas geografik adalah
PENGERTIAN MOBILITAS GEOGRAFIS (MIGRASI) | ADP | 4.5