PENGERTIAN PERTIKAIAN

Pertikaian dapat terjadi karena proses interaksi, di mana penafsiran makna perilaku tidak sesuai dengan maksud dari fihak pertama, yaitu frhak yang melakukan aksi, sehingga menimbulkan suatu keadaan di mana tidak terdapat keserasian di antara kepentingan-kepentingan para fihak yang melakukan interaksi. Oleh karena telah terjadi suatu situasi yang tidak serasi, maka untuk dapat mencapai tujuan yang dikehendaki dilakukan dengan cara mengenyahkan fihak yang menjadi penghalangnya itu. Pada pertentangan atau pertikaian, terdapat usaha untuk menjatuhkan fihak lawan dengan cara kekerasan (violence).

Mungkin, pertentangan atau pertikaian ini timbul karena persaingan atau kompetisi, tetapi hal ini tidak selalu demikian. Horton dan Hunt, menyatakan bahwa sekali pertikaian dimulai, maka proses ini sulit untuk dihentikan. Sejak saat itu dapat terjadi tindakan-tindakan yang agresif yang pada dasarnya diilhami oleh sifat bermusuhan tersebut, sehingga proses per-tikaian terus berlangsung dan menumbuhkan situasi yang tidak menguntungkan.

Selanjutnya dinyatakan oleh kedua sarjana tersebut di atas bahwa pada dasarnya setiap kelompok telah membangun serangkaian imbalan moral yang membenarkan tindakan-tindakan pembalasan yang lebih kejam. Oleh sebab itu, pertikaian seringkah ditandai oleh sifat sadis atau kejam. Tidak itu saja pro-ses pertikaian dapat melibatkan atau mengikut sertakan orang-orang yang sebenarnya tidak ada sangkut pautnya dengan pertikaian itu. Sifat keras dari pertikaian seperti tergambar di atas pada dasarnya tidak dapat dimengerti apabila kita tidak mengakui bahwa kebanyakan sifat kejam yang dilakukan oleh perseorangan atau kelompok yang bertikai itu mendapat dukungan sepenuhnya dari kelompok mereka.

Tindakan yang dilakukan terlihat sebagai suatu yang tanpa alasan perikemanusiaan, tetapi pada da-sarnya hal itu merupakan kebutuhan moral dari pertikaian. Dengan demikian, kita dapat memahami mengapa penduduk yang normaldan menjadi partisi-pan dalam kekejaman partikaian; hal ini karena dimengerti oleh mereka, mengapa kelompok mem-berikan rasa keadilan yang merupakan imbalan dari aksi yang dilakukan.

Pertikaian, selain mempunyai segi negatif seperti yang kita bicarakan tadi, dapat pula memberikan dampak positif. Pertikaian yang terjadi di dalam kelompok misalnya, selain membuat para anggota kelompok itu menjadi sulit untuk mencapai tujuan dari kelompok itu (misalnya; partai politik atau perusahaan) atau tidak dapat bekeija sama di dalam mencapai kesejahteraan mereka, tetapi dapat juga menumbuh-kan kepemimpinan atau kebijakan baru yang dibutuhkan.

Incoming search terms:

• pertikaian
• pengertian pertikaian
• arti pertikaian
• Apa itu pertikaian
• apa yang dimaksud dengan pertikaian
• pengertian pertikaian sosial
• pertikaian adalah
• pertikaian sosial
• definisi pertikaian
• apa yang dimaksud pertikaian