SI KABAYAN NGALA UNCAL

1. Ringkasan Cerita.

Si Kabayan bersama mertuanya pergi berburu. Si Kabayan memasang perangkap dengan menggali lubang dan berharap mendapat seekor rusa. Sedaangkan mertuanya hanya memasang jaring untuk menangkap burung. Keesokan harinya mertua Si Kabayan memindahkan rusa yang berada dalam perangkap Si Kabayan de dalam jaringnya. Si Kabayan yang mengetahui perbuatan mertuanya hanya bisa berdiam diri. la pergi ke tepi sungai dan termenung disana.

Ketika makanan telah tersedia, Si Kabayan masih belum pulang juga. Mertuanya menyusul dan mengajaknya pulang, namun Si Kabayan menolak, la mengatakan bahwa ia sedang a- syik melihat air sungai yang mengalir ke hulu. Tentu saja mertuanya merasa heran dan mengatakan mustahil. Dengan sigap Si Kaba-yan menjawab bahwa lebih mustahil lagi apa-bila memasang jaring burung mendapat seekor rusa. Mertua Si Kabayan saangat malu dan mengakui kecurangannya.

2. Nilai Budaya dalam Si Kabayan Ngala Uncal

Tema yang diangkat dalam cerita Si Kaba-yan Ngala Uncal adalah kelicikan, dapat dirumuskan bahwa kecurangan itu akan dike-tahui juga dan menimbulkan rasa malu bagi yang melakukannya.

Amanat yang ingin disampaikan adalah :

(1) Janganlah     berbuat curang karena akan menimbulkan malu bagi yang melakukannya, bila kecurangannya itu terbongkar;

(2) Jagalah perkataan sehingga tidak . menimbulkan sakit hati pada orang yang diajak bicara.

Dari tema dan amanat dalam cerita Si Kabayan Ngala Uncal dapat dikemukakan nilai budaya sebagai berikut:

(1) Ketekunan bekerja akan mendatangkan kebahagiaan.

(2) Kelicikan        akan mendatangkan kesengsaraan.

(3) Kejujuran     tebih berarti dari pada kebohongan.

(4) Hati-hati dalam berucap karena akan mendatangkan keselamatan.

 

Incoming search terms:

• ringkasan cerita si kabayan menangkap rusa
• Uncal adalah